Tangerang, Sabtu 27 Januari 2024 – SMA PGRI 109 Tangerang menggelar acara gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan mengangkat Tema: Kearifan Budaya Lokal dengan Topik “Warisan Budaya Benteng”.

Acara ini menjadi panggung bagi siswa-siswi untuk mengeksplorasi dan menghargai kekayaan budaya Tangerang.

Dibuka oleh Ibu Erriani Setyati, S. Pd., M.M., acara ini dimulai dengan semangat yang luar biasa. Para siswa telah menghadirkan penampilan Tari Daerah yang memukau, mempersembahkan gerakan-gerakan yang memancarkan keindahan dan keagungan budaya daerah. Tarian tersebut bukan hanya sekadar pertunjukan, tetapi juga upaya untuk melestarikan dan memperkenalkan warisan budaya kepada generasi muda.

Bazar makanan khas daerah juga menjadi sorotan utama dalam acara ini. Dengan beragam hidangan tradisional,seperti Ba cang, Laksa, Nasi Jagal dan Jojorong. Pengunjung diajak untuk menjelajahi cita rasa khas Daerah Tangerang. Setiap jajan yang dijual menyimpan cerita dan makna dari keberagaman budaya yang menjadi kebanggaan daerah Kota Tangerang.

Klenteng Boen San Bio

Salah satu testimoni yang mencuat adalah dari Ibu Een Gusnaini, seorang orang tua siswa, yang memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan ini. Ia berharap agar kegiatan serupa dapat ditingkatkan ke depannya, memberikan lebih banyak kesempatan bagi anak-anak untuk berkreativitas dan berkarakter. Perwakilan siswa bernama Angga, seorang siswa kelas XII, juga memberikan testimoni positif tentang kegiatan ini, namun menyatakan rasa iri karena tidak bisa bergabung dalam acara tersebut karena masih menggunakan kurikulum lama.

Gelar karya P5 SMA PGRI 109 Tangerang tidak hanya menjadi ajang untuk memperkaya pengetahuan siswa tentang kearifan budaya lokal, tetapi juga menjadi momentum untuk merajut kebersamaan dalam melestarikan warisan budaya bangsa. Melalui kesempatan ini, diharapkan siswa-siswi menjadi agen perubahan yang membangun rasa kebanggaan akan identitas budaya Indonesia.