Diposkan oleh: Administrator | Tanggal: 24 August 2024 | Berita: SMA / SMK
Dalam rangka merayakan HUT RI ke-79, SMAS dan SMKS PGRI 109 Tangerang menggelar berbagai perlombaan yang meriah dan penuh semangat pada tanggal 17 Agustus. Tidak hanya melibatkan para murid, tetapi juga para guru turut serta memeriahkan acara ini.
Kegiatan ini diawali dengan kata sambutan dari Supriyadi, S.Pd, selaku Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan penampilan energik dari Moonzhie, grup Modern Dance SMAS PGRI 109 Tangerang, yang berhasil membangkitkan antusiasme peserta dan penonton.
Tiga jenis perlombaan diselenggarakan dalam acara ini, yaitu lomba tarik tambang, lomba bola kawat, dan lomba memasukkan sumpit ke dalam botol. Masing-masing lomba tidak hanya menguji kekuatan fisik, tetapi juga kerjasama dan strategi. Terutama pada lomba memasukan sumpit ke dalam botol, yang biasanya perlombaan ini dilakukan secara individu tetapi kali ini dilakukan secara berkelompok. Para siswa dan guru sama-sama bersaing dengan semangat tinggi, namun tetap menjunjung sportivitas dan kebersamaan.
Tidak mau kalah dengan SMAS, SMKS PGRI 109 Tangerang juga turut menggelar lomba yang seru. Meskipun baru dimulai pada pukul 13.00 WIB, acara di SMKS tidak kalah meriah. Semua siswa dari berbagai kelas mengikuti perlombaan ini dengan semangat. Para siswa kelas 12 yang mengikuti lomba ini akan selalu mengenang momen-momen kebersamaan, karena ini merupakan lomba terakhir mereka sebelum lulus tahun depan.
Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus selalu menjadi momen yang istimewa bagi seluruh rakyat Indonesia. Pada tanggal 17 Agustus 1945, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dikumandangkan oleh Soekarno dan Hatta, menandai lahirnya bangsa yang merdeka setelah berabad-abad dijajah. Setiap tahun, perayaan ini menjadi simbol kebebasan, perjuangan, dan rasa cinta tanah air yang terus diwariskan dari generasi ke generasi.
Melalui perlombaan ini, SMAS dan SMKS PGRI 109 Tangerang tidak hanya merayakan kemerdekaan, tetapi juga memperkuat rasa persatuan dan solidaritas di kalangan siswa dan guru.